Universitas Bhamada Slawi Mengadakan Kegiatan Donasi Air Bersih

Universitas Bhamada Slawi Mengadakan Kegiatan Donasi Air Bersih

Musim kemarau yang melanda beberapa bulan terakhir membuat sebagian wilayah mengalami kekeringan, salah satunya di wilayah Kabupaten Tegal. akibat dari musim kemarau yang berkepanjangan sehingga banyak  warga yang mengalami  kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat kekeringan pada musim kemarau. Rasa kepedulian yang tinggi terhadap warga sekitar , Universitas Bhamada Slawi (Bhamada) mengadakan kegiatan Donasi bantuan  air bersih di beberapa  desa  wilayah Kabupaten Tegal.

Kegiatan Donasi air bersih dengan tema “Mari Peduli, Mari Berbagi” ini di gawangi oleh LPPM, Humas , Dosen dan berkolaborasi dengan PMI Kabupaten Tegal. Sedikitnya ada 16.000 liter  air bersih yang akan didistribusikan. Sudah berlangsung  selama 1 hari pada lokasi yang   berbeda beda. Pada selasa, 10 oktober 2023, pukul 10.57 Wib  kegiatan  pertama berlokasi Kec. Suradadi tepatnya desa Kertasari (Dukuh Kertasari) dengan bantuan  sejumlah Air Bersih sebanyak  6000 liter. kemudian pada hari yang sama di lokasi yang berbeda pukul 14:20 Wib lokasi  di Kec. Suradadi desa Gembongdadi  (Dukuh Lohdadi) dengan bantuan  sejumlah Air Bersih sebanyak 6000 liter  dan  lokasi ketiga di Kec. Pangkah  Desa Dermasuci bantuan  sejumlah Air Bersih  sebanyak 6000 liter. Kemudian  untuk  13 tangki sisanya dijadwalkan sebagai  jadwal rencana distribusi Air Bersih PMI Kab. Pada Tegal, tgl. 11 s.d 14 Oktober  2023, pada kegiatan donasi air bersih selanjutkan akan dilaksanakan pada Rabu, 11 Oktober  2023 berloksi di Desa  Sindang   Kec. Dukuhwaru  sebanyak  2 Tangki, Kemudian pada  Jum’at, 13 Oktober  2023 berlokasi di Desa Wotgalih kec. Jatinegara sebanyak 2 Tangki dan yang terakhir pada Sabtu, 14 Oktober 2023 berlokasi di dua tempat yaitu Desa Argatawang kec. Jatinegara sebanyak  2 Tangki dan Desa Kedungwungu kec. Jatinegara sebanyak 2 Tangki.

Universitas Bhamada Slawi membantu masyarakat rentan terutama di wilayah Kabupaten Tegal yang terdampak kekeringan panjang dan memiliki risiko sosial ekonomi yang diakibatkannya. Langkah tersebut dilakukan untuk  membantu mengurangi beban masyarakat  dengan membantu penyaluran air bersih.

pada saat ini di beberapa wilayah banyak yang mengalami masalah kekeringan dan kekurangan air bersih. Permasalahan kekeringan dan kurangnya pasokan air adalah dua masalah serius yang banyak dihadapi masyarakat saat ini. Beberapa aspek dari permasalahan ini diantaranya adalah faktor pemanasan global.

program kerja tersebut mendapat respon yang sangat baik dari masyarakat maupun pemerintah Desa Belik. Program ini menjadi kegiatan yang menyangkut hajat hidup rakyat banyak karena air adalah bagian vital kebutuhan makhluk hidup.